|
---|
|
---|
Friday, January 28, 2011
Akibat Mendengarkan Lagu - Lagu CENGENG
(Jangan Ditatap terlalu lama : hoeeek)
Akhir-akhir ini blantika musik Indonesia banyak kedatangan lagu-lagu bernuansa sedih dengan lirik yang mendayu-dayu dan iringan musik yang metal alias melow total. Tidak mengherankan, lagu-lagu cengeng sering kali mendapatkan top jawara, top ringtone, dan top-top yang lain. Parahnya lagi tidak hanya orang dewasa yang menyukai lagu-lagu cengeng tersebut, dari anak TK hingga orang dewasa semuanya hafal. Padahal jika terus-menerus mendengarkan lagu cengeng, dapat berbahaya bagi jiwanya. Bisa sedih karena teringat masa lalu atau masa kini, stress karena kehidupan cintanya ditambah lagi mendengarkan lagu-lagu cengeng, bahkan bisa juga sampai bunuh diri. Sungguh ironis, dunia musik yang seharusnya membuat suasana lebih ceria, tapi malah sebaliknya.
ecara ilmiah, mendengarkan lagu-lagu cengeng dapat mengurangi produksi hormon serotin dalam otak kita, sehingga dapat membuat kita larut dalam kesedihan. Tidak heran ada orang yang sampai menangis ketika mendengarkan suatu lagu cengeng. Bayangkan saja jika anak-anak terlalu sering mendengarkan lagu-lagu cengeng, besarnya?
Ada sebuah band yang banyak dibahas dalam forum-forum di intenet. Yang dibahas adalah kualitas lagu tersebut dan sindiran-sindiran terhadapnya serta menganggap lagu-lagunya merupakan plagiat. Sebenarnya ini merupakan kritikan yang seharusnya dapat membuat band tersebut menciptakan lagu yang tidak terlalu MERINTIH - PERIH. Namun apa yang dikatakan mereka di layar TV, mereka menganggap orang yang membuat tulisan itu iri dengan kesuksesan band tersebut (hmmm.. bener2) .
Mari kita tengok fenomena lagu cengeng di massa lalu. Pada era Bung Karno mendengarkan lagu-lagu cengeng sempat dilarang keras, apalagi yang datangnya dari Malaysia walaupun tidak semua lagu cengeng dilarang, hanya lagu tertentu saja. Gerangan apa yang merasuk ke dalam benak generasi muda kita sehingga racun-racun itu terus diputar?.
Bung Karno Anak SKA :p
(blogseven77)
Labels:
fakta